foto singa sebagai ilustrasi
Sekitar tahun 2005 di Ethiopia, ada seorang gadis berusia 12 tahun yang diculik untuk dipaksa menikah. Selama satu minggu dikabarkan gadis tersebut menghilang setelah diculik oleh 7 orang pria, dan dipaksa untuk menikahi salah satu dari ketujuh pria tersebut. 

Gadis yang tidak disebutkan namanya tersebut kabarnya dipukuli hingga berkali-kali sebelum ditemukan oleh polisi pada tanggal 6 Juni 2005 di pinggiran kota Bita Genet, sekitar 350 mil dari ibu kota Ethiopia, Addis Ababa. Ajaibnya, saat ditemukan, gadis tersebut tengah dijaga oleh 3 ekor singa selama kurang lebih setengah hari.
"Mereka (Singa) terus menjaganya hingga kami menemukannya dan kemudian mereka pergi meninggalkan si gadis seperti sebuah hadiah, dan kembali ke hutan." ungkap Sersan Wondimu Wedajo seperti dikutip dari foxnews.com. "Jika tidak ada singa, kemungkinan nasib gadis itu bisa lebih buruk. Sering terjadi seorang gadis muda diperkosa dan dipukuli hingga setuju untuk diajak menikah."
Semua orang pun meyakini kalau kejadian tersebut adalah sebuah keajaiban, mengingat biasanya singa cenderung menyerang manusia. Namun seorang ahli alam liar yang bernama Stuart Williams berpendapat lain. Menurutnya, gadis tersebut bisa selamat karena gadis tersebut menangis, sehingga suara tangisannya disangka sebagai suara tangisan anakan singa, makanya singa-singa tersebut tidak memakannya.

Gadis yang diselamatkan oleh singa itu sendiri merupakan bungsu dari 4 bersaudara. Dia pun harus mendapatkan perawatan akibat luka pukulan dan juga trauma. Sementara itu, polisi setempat dalam waktu yang tidak lama sudah berhasil meringkus 4 dari ketujuh pelaku penculikan tersebut. Sementara tiga lainnya belakangan.

Konon, penculikan gadis muda telah menjadi bagian dari kebiasaan orang Ethiopia yang mau menikah. Menurut data PBB lebih dari 70%  pernikahan di Ethiopia terjadi melalui proses penculikan ini. Dimana sebagian besar dipraktekkan di daerah pedesaan di negara tersebut.

Referensi : foxnews

0 komentar